Bruno Peres di AS Roma: Perjalanan dan Perannya di I Giallorossi

Bruno Peres, bek kanan asal Brasil, adalah salah satu pemain yang pernah memperkuat AS Roma dengan gaya bermain enerjik dan agresif. Dikenal karena kecepatan serta kemampuan menyerangnya dari posisi bek, Peres menjadi sosok penting di skuad Roma selama beberapa musim. Artikel ini akan membahas perjalanan Bruno Peres di AS Roma, peran yang dijalankannya, serta kontribusi yang ia berikan.

Awal Karier dan Kedatangan Bruno Peres ke AS Roma

Bruno Peres memulai karier profesionalnya di Brasil, membela klub-klub seperti São Paulo dan Torino sebelum akhirnya menarik perhatian AS Roma. Pada musim panas 2016, Roma resmi mendatangkan Peres dari Torino untuk memperkuat lini belakang dengan kemampuan menyerang yang dimilikinya.

Kedatangan Peres disambut antusias oleh para pendukung Roma karena reputasinya sebagai bek yang tak hanya solid dalam bertahan tetapi juga sering membantu serangan dengan umpan silang dan penetrasi di sayap kanan. Peres diharapkan menjadi pelapis sekaligus pelengkap bagi skuad yang tengah memburu gelar.

Peran dan Gaya Bermain Bruno Peres di AS Roma

Di Roma, Bruno Peres beroperasi sebagai bek kanan dengan ciri khas permainan ofensif. Ia kerap melakukan overlap dan memberikan umpan silang ke kotak penalti, membantu lini depan menciptakan peluang. Kecepatan dan stamina yang dimilikinya membuat Peres mampu naik turun sepanjang pertandingan.

Namun, Peres juga dikenal memiliki kelemahan dari sisi konsistensi dan ketahanan fisik. Ia kerap mengalami cedera yang mempengaruhi performanya. Meski begitu, ketika fit, Peres mampu tampil tajam dan memberikan kontribusi baik dalam fase menyerang maupun bertahan.

Kontribusi dan Masa Akhir Bruno Peres di Roma

Selama memperkuat AS Roma, Bruno Peres memberikan kontribusi penting dalam beberapa pertandingan Serie A maupun Liga Europa. Ia berhasil mencetak beberapa gol dan assist, sekaligus membantu pertahanan Roma di berbagai momen krusial.

Namun, persaingan ketat dengan pemain lain di posisi bek kanan dan cedera yang berulang membuat Peres sulit menjadi pilihan utama secara konsisten. Pada akhirnya, Peres meninggalkan Roma dan melanjutkan kariernya ke klub lain untuk mencari waktu bermain lebih banyak.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *