Profil Shayne Pattynama: Bek Kiri Timnas Indonesia yang Berkarier di Eropa

Latar Belakang dan Awal Karier

Shayne Elian Jay Pattynama lahir pada 11 Agustus 1998 di Lelystad, Belanda. Dengan tinggi 1,85 meter, ia berposisi sebagai bek kiri atau bek sayap kiri. Shayne memulai karier sepak bolanya di klub lokal SV Lelystad ’67 pada usia muda, sebelum bergabung dengan akademi Ajax Amsterdam dan kemudian Jong Utrecht. Pada tahun 2017, ia memulai karier profesionalnya bersama Jong Utrecht di Eerste Divisie, liga kasta kedua Belanda, dengan total 41 penampilan dan 1 gol.

Perjalanan Karier Klub

Pada 2019, Shayne bergabung dengan SC Telstar, klub yang juga bermain di Eerste Divisie. Di Telstar, ia tampil sebanyak 45 kali dan mencetak 5 gol. Pada April 2021, ia pindah ke Viking FK di Norwegia, di mana ia bermain hingga akhir tahun 2023 dengan total 70 penampilan dan 3 gol. Pada Februari 2024, Shayne menandatangani kontrak dengan klub Belgia, K.A.S. Eupen, yang bermain di Liga Pro Belgia. Sejak bergabung dengan Eupen, ia telah tampil dalam 22 pertandingan. ​

Kiprah di Timnas Indonesia

Shayne memutuskan untuk mewakili Indonesia di level internasional dan resmi menjadi warga negara Indonesia pada 24 Januari 2023. Setelah menyelesaikan proses perpindahan federasi dari KNVB (Belanda) ke PSSI, ia dipanggil pertama kali oleh pelatih Shin Tae-yong pada Mei 2023 untuk menghadapi Palestina dan Argentina. Debut internasionalnya terjadi pada 19 Juni 2023 dalam pertandingan melawan Argentina. Pada 16 November 2023, ia mencetak gol pertamanya untuk Timnas Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak. ​

Dedikasi dan Semangat Nasionalisme

Shayne menyatakan bahwa ia bukan sekadar pemain asing atau naturalisasi, melainkan pemain Indonesia sejati. Ia dibesarkan dengan nilai-nilai budaya Indonesia dan memiliki keluarga yang tinggal di Semarang. Dedikasinya untuk Timnas Indonesia juga didorong oleh keinginan untuk membuat mendiang ayahnya bangga, yang merupakan warga Semarang. ​

Tantangan dan Persaingan di Timnas

Meski menunjukkan potensi besar, Shayne menghadapi persaingan ketat di posisi bek kiri Timnas Indonesia. Pemain naturalisasi lainnya, Calvin Verdonk, yang bergabung dari NEC Nijmegen, tampil konsisten dan sering menjadi pilihan utama pelatih Shin Tae-yong. Hal ini membuat Shayne harus berjuang lebih keras untuk mendapatkan tempat di starting XI.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *